Jogjakarta News Online - GUNUNGKIDUL—Kepala Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Gunungkidul memetakan potensi pariwisata yang ada menjadi enam
kawasan strategis pariwisata (KSP).
Adalah Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Gunungkidul Hary Sukmono , mengatakan pemetaan kawasan sesuai dengan rencana
induk pembangunan pariwisata daerah, yang peraturan daerahnya sedang dibahas di
Dewan Pimpinan Rakyat Daerah Gunungkidul.
Dengan harapan, Hasil dari pemetaan ini mampu mewujudkan industri pariwisata
yang mampu menggerakkan perekonomian daerah. “Yang nantinya diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan
warga di sekitar lokasi pariwisata,” katanya, .
Hary mencontohkan pengembangan di kawasan di KSP 1 yang meliputi wilayah
Panggang, Purwosari dan Saptosari berbasis pada pariwisata alam dengan didukung
pengembangan budaya setempat.
KSP 2 meliputi Tanjungsari berupa potensi pariwisata pantai yang didukung
dengan hasil olahan laut, membentang
mulai dari Pantai Baron sampai Pok Tunggal.
“Pengembangannya disesuaikan dengan potensi yang dimiliki masing-masing
wilayah,” ungkap Hary.
Di sisi lain Ketua Pansus Raperda Rencana Induk Pembangunan Pariwisata
Daerah Gunungkidul Suhardono mengatakan isi aturan tetap berpedoman pada
nilai-nilai budaya dan kelestarian lingkungan.
“jika di bandingkan dengan daerah
lain Gunungkidul memiliki potensi wisata yang lebih komplet. Kondisi ini harus benar-benar dimanfaatkan,” tegasnya
lagi.
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan